SELAMAT DATANG DI KKN-PPM UGM KABUPATEN TELUK BINTUNI PAPUA BARAT 2012

Sabtu, 21 April 2012

Selayang Pandang Propinsi Papua Barat

Papua Barat merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang terletak di pulau Papua. Provinsi Papua Barat beribukota di Kabupaten Manokwari yang dikepalai oleh seorang gubernur, yakni Brigjen Marinir Purn. Abraham Octavianus Atuturi. Provinsi ini resmi berganti nama dari provinsi Irian Jaya Barat menjadi provinsi Papua Barat sejak tanggal 18 April 2007 berdasarkan PP Nomor 24 Tahun 2007.

Provinsi ini terletak antara 00 – 40 lintang selatan dan 1240 – 1320 bujur timur. Sebelah utara Provinsi Papua Barat dibatasi oleh laut Pasifik, sedangkan sebelah selatan berbatasan dengan Laut Banda dan Provinsi Maluku. Di sebelah timur provinsi Papua Barat, dibatasi oleh provinsi Papua dan sebelah barat dibatasi oleh Laut Seram dan provinsi Maluku.
Provinsi yang terletak di ujung timur negara Indonesia ini memiliki 8 kabupaten dan 1 kotamadya. Kabupaten yang terdapat di dalam wilayah tersebut, yaitu Kabupaten Fak-fak, Kabupaten Kaimana, Kabupaten Teluk Wondama, kabupaten Teluk Bintuni, Kabupaten Manokwari, Kabupaten Sorong Selatan, Kabupaten Sorong, Kabupaten Raja Ampat, dan Kotamadya Sorong. Di tiap-tiap kabupaten ataupun kotamadya tersebut, terdapat beberapa kecamatan, kampung, dan kelurahan. Pada tahun 2005-2007, tercatat bahwa terdapat 124 kecamatan, 48 kelurahan, dan 1173 kampung di provinsi Papua Barat.
Dari tahun ke tahun jumlah kepadatan penduduk di provinsi yang terbentuk 9 tahun silam ini semakin meningkat. Pada tahun 1990, jumlah penduduk tercatat sebanyak 385.509 jiwa. Kemudian pada tahun 2000 meningkat sebesar 571.107 jiwa dan tahun 2007 jumlah penduduk tersebut tetap meningkat mencapai 722.981 jiwa. Mayoritas penduduk yang bertempat tinggal di Papua Barat ini, menganut agama Kristen Protestan. Sedangkan prosentase agama berikutnya yang dipeluk oleh masyarakat Papua Barat ialah Islam, Kristen Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu. Keberagaman tersebut tidak menjadi persoalan yang menjadikan sebuah konflik akan tetapi justru membentuk kerukunan hidup umat beragama dan rasa toleransi yang tinggi.


0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More